Saat ini Perguruan Tinggi dihadaptkan dengan berbagai tantangan dan tuntutan. Perguruan Tinggi perlu bersikap dan bereaksi dengan tepat sehingga tantangan dan tuntutan yang dihadapi dapat berubah menjadi peluang dan kekuatan. Perguruan Tinggi di Indonesia dituntut untuk memenuhi standar pendidikan nasional sehingga diharapkan dapat menghasilkan lulusan yang berkualitas. Pemenuhan standar mutu ini akan dievaluasi dan setiap perguruan tinggi akan memperoleh peringkat akreditasi berdasarkan mutu yang dimilikinya. Saat ini terdapat dua kategori akreditasi yang wajib dimiliki yaitu akrediasi perguruan tinggi dan akreditasi program studi.
Selain tuntutan akreditasi Perguruan Tinggi juga dihadapkan pada tantangan yaitu bagaimana lulusannya bisa memiliki kompetensi yang relevan dengan kebutuhan pasar dan industri. Dunia saat ini memasuki era industry 4.0 yang menekankan pada pola digital economy, artificial intelligence, big data, robotic, dan lain sebagainya atau dikenal dengan fenomena disruptive innovation. Menghadapi tantangan tersebut, pengajaran di perguruan tinggi pun dituntut untuk berubah, termasuk dalam menghasilkan dosen berkualitas bagi generasi masa depan.
STIKOM Dinamika Bangsa saat ini telah masuk pada tahap kedua pengembangan institusinya. Dimana pada tahap pertama pengelola focus pada perbaikan tatakelola perguruan tinggi dan program studi. Di akhir tahun 2018, STIKOM telah meraih peringkat akreditasi B untuk pengelolaan institusi dan akreditasi B untuk pengeloaan 3 prodi yang ada. Direncanakan pada akhir tahun ini seluruh prodi akan terakreditasi B semua.
Tentu saja STIKOM dinamika Bangsa tidak berpuas diri dengan apa yang telah diraih saat ini, tantangan menghadapi era industry 4.0 sudah didepan mata. Dibutuhkan strategi untuk menjadikan era industry 4.0 sebagai peluang bagi lulusan STIKOM untuk berkakrir kedpannya. Sebagai institusi berbasiskan teknologi informasi tentu saja era industry 4.0 menjadi peluang bagi STIKOM jika dapat memposisikan diri secara tepat untuk memenuhi kebutuhan industry.
Penguasaan dan pengembangan teknologi yang menjadi pilar industry 4.0 menjadi pilihan STIKOM dalam memperkuat institusi untuk berperan. Dalam rangka pengembangan dan penguasaan teknologi industry 4.0 baru-baru ini pimpinan STIKOM Dinamika Bangsa berserta jajarannya mengadakan kunjungan kerja ke Fakultas Komputer Universiti Teknologi Malaysia. Kunjungan kerja dilaksanakan dari tanggal 2 sampai dengan tanggal 3 mei 2018.
Dari STIKOM pejabat yang melakukan kunjungan adalah Ketua STIKOM Setiawan Assegaff, ST, MMSI, PhD, Waka1 Akwan Sunoto, S.Kom, MSI, Waka 2, Hendrawan S.Kom., MSI, Waka 3 Xaverius Sika, Ketua Program Pasca Sarjana, Dr. Joni Devitra , MM ketua Prodi SI, Herti Yani, S.Kom, MSI dan Kaprodi TI, Beny, S.Kom, MSc. Kunjungan kerja ini diterima langsung Dekan fakultas ilmu Komputer Universiti Teknologi Malaysia Prof. Dr. Abd. Samad bin Haji Ismail yang didampingi oleh Wakil Dekan bid. Academic & Student Development Assoc. Prof. Dr. Dayang Norhayati binti Abang Jawawi, Wakil Dekan Bid. Deputy Dean (Research & Innovation) Prof. Dr. Kamalrulnizam bin Abu Bakar dan Bagian Kerjasama industry dan hubungan Internasional Dr Fadhil Moh. Yusoff dan Dr Ab Razak Che Hussein. Dalam pertemuan tersebut Fakulti Komputer Universiti Teknologi Malaysia memaparkan berbagai kemajuan dan penguasan teknologi di bidang teknologi informasi yang telah mereka raih dan kembangkan. Selain itu dalam diskusi juga di sampaikan poin-poin kemungkinan-kemungkinan kerjasama yang bisa dilakukan antara dua institusi.
Selain pertemuan dengan pimpinan fakulti computer, juga dilakukan kunjungan ke beberapa laboratorium riset yang menjadi unggulan fakultas computer university teknologi malaysia, diantara labor riset information assurance dan security yang didanai oleh badan sekuriti pemenrintah Malaysia.
Kunjungan kerja pimpinan STIKOM yang mendapat respon positif ini akan ditindaklanjuti dengan kunjungan balasan oleh pimpinan fakultas Komputer Universiti Teknologi Malaysia yang akan diadakan pada bulan juni 2018. Pertemuan ini diharapkan akan menelurkan MOU kerjasama jangka panjang untuk peningkatan kualitas kampus STIKOM Dinamika Bangsa.
Dalam rangka menumbuhkan jiwa kewirausahaan bagi sivitas Akademika, STIKOM Dinamika Bangsa melalui kerjasama dengan Bursa Efek Indonesia menyelenggarakan Seminar Edukasi Publik Pasar Modal dengan tema meraih kebebasan financial melalui investasi di pasar modal Indonesia pada Tanggal 27 April 2018. Kegiatan ini di ikuti oleh Dosen, staf dan Mahasiswa dengan narasumber Ibu Fasha Fauziah.
Dalam mengembangkan jiwa kewirausahaan, kita juga harus membiasakan diri menciptakan impian, memiliki keyakinan luar biasa, serta ketekunan berusaha. Sebab seorang pewirausaha haruslah berjiwa pionir sejati. Artinya, syarat untuk menjadi pewirausaha yang berhasil itu harus mampu membuat perencanaan yang baik, cepat dan efisien, berani menanggung resiko dengan melakukan investasi materi, waktu, usaha, serta ekstra kesabaran memelihara dan menjaga usahanya dengan baik sebelum melihatnya tumbuh sukses.
Salah peluang untuk berwirausaha adalah melalui investasi di pasar modal melalui pembelian saham perusahaan yang go public di Bursa Efek Indonesia. Investasi ini bertujuan agar kedepan kita bisa meraih kebebasan financial.
Team Robotic STIKOM DB Jambi Siap Bertanding Di Kontes Robot Indonesia (KRI) Reginal 1 Sumatera
Kontes Robot Indonesia (KRI) 2018 Regional 1 Sumatera dijadwalkan berlangsung pada tanggal 26 – 30 April 2018 di provinsi Riau, merupakan kompetisi rancang bangunan dan rekayasa dalam bidang robotika, ada 5 (lima) divisi, yaitu: 1. Kontes Robot ABU Indonesia (KRAI); 2. Kontes Robot Pemadam Api Indonesia (KRPAI); 3. Kontes Robot Seni Tari Indonesia (KRSTI); 4.Kontes Robot Sepak Bola Indonesia (KRSBI) Humanoid; dan 5.Kontes Robot Sepak Bola Indonesia (KRSBI) Beroda.
Dari ke-5 devisi tersebut team robotic STIKOM DB Jambi mengikuti 3 (tiga) devisi yang merupakan hasil karya dari mahasiswa STIKOM DB dari 3 program studi (1.Sistem Informasi; 2. Teknik Informatika; 3. Sistem Komputer);
Acara Pelepasan tim Robotic dilaksanakan pada hari Rabu (25/4/2018) oleh Ketua STIKOM DB Jambi Bapak Setiawan Assegaff, ST, MMSi, PhD serata didampingi oleh Wakil Ketua I Bapak Akwan Sunoto, S.Kom, M.S.I; Wakil Ketua II Bapak Hendrawan, S.Kom, M.S.I; Wakil Ketua III Bapak Xaverius Sika,SE, M.S.I. dalam kata sambutanya ketua STIKOM DB memberikan dukungan dan motivasi setingginya kepada tim robotic. Dengan kompotisi ini, kita bisa menunjukan bahwa Mahasiswa STIKOM DB Jambi juga dapat bersaing dengan kampus lain yang ada di indonesia, selain itu juga dengan kegiatan ini dapat menambah wawasan, ilmu, pengalaman bagi mahasiswa, dan tidak lupa Ketua STIKOM DB berpesan menjunjung tinggi sportifitas dalam pertandingan semoga mendapat hasil yang terbaik bagi kampus serta menjaga nama baik Almamater.
Revisi Kalender Akademik 2017-2018
REVISI JADWAL DAFTAR ULANG DAN KONTRAK PERKULIAHAN
Visitasi Akreditasi Institusi STIKOM Dinamika Bangsa oleh Tim Assesor BAN-PT Bapak Prof.Dr.Ing.Ir. Iping Supriana Suwardi dan Bapak Prof. Drs. Heru Suhartanto, M.Sc., Ph.D.
Foto bersama
Temu Dosen
Sejumlah Mahasiswa STIKOM (Sekolah Tinggi Ilmu Komputer) Dinamika Bangsa Jambi yang tergabung kedalam Unit Kegiatan Mahasiswa MKP (Multimedia Kampus Pink) menggelar Seminar Cinematography dengan tema “Basic DSLR Cinematoghraphy”, Rabu 15 November 2017 bertempat di Gedung MSI (Magister Sistem Informasi) STIKOM Dinamika Bangsa Jambi. Pada seminar ini hadir seorang narasumber Cinematographer Indonesia, Benny Radarhariarto atau yang akrab disapa Om Ben. Kegiatan ini dapat terlaksana berkat kerjasama UKM multimedia dengan rumah produksi CV. Turion Kreatif milik Husni Turion (Alumni STIKOM DB Jambi).
Om Ben mengungkapkan, saat ini kesadaran pemuda Jambi terhadap teknologi multimedia terutama cinematography masih sangat minim dan jarang terdengar kreasi dan prestasinya baik di nasional maupun internasional jika dibandingkan dengan daerah lain di Indonesia. Maka dari itu, beliau sangat antusias saat diundang ke Jambi dalam rangka memberikan pemahaman serta pelatihan mengenai cinematoghraphy kepada para pemuda Jambi yang pada kesempatan seminar kali ini di dominasi oleh Mahasiswa dan beberapa pelajar SMA dan SMK yang ada di Kota Jambi
“Sekarang orang akan lebih banyak menggunakan video dari pada foto untuk sharing, berbagi foto itu sudah jarang. Karena video lebih banyak bisa bercerita untuk menyalurkan narsisme dan juga sebagai media untuk berkreasi baik sebagai kebutuhan publikasi informasi,promosi dan hiburan. Maka dengan adanya pelatihan ini saya harap Jambi punya jiwa-jiwa kreatif yang dapat bersaing secara nasional maupun global nantinya.” ujarnya.Acara yang dimulai pukul 08.30 ini selain diwarnai dengan materi seputar teknik cinematography juga diisi dengan pengenalan dari beberapa jenis kamera yang dapat mendukung pengambilan gambar dan video kepada para peserta. Selain itu, peserta juga dipekenankan untuk mencoba langsung menggunakan kamera tersebut sebagai bahan praktik.
Seminar diakhiri dengan pemberian plakat oleh Wakil Ketua III bidang kemahasiswaan bapak Xaverius Sika, SE, M.S.I kepada Om Ben dan juga kesempatan untuk berfoto bersama.Kunjungan perdana Om Benny di Jambi diharapkan agar dapat menginspirasi dan memotivasi anak muda jambi agar lebih giat belajar dan terus berlatih. Beliau juga berpesan bahwa seseorang untuk sekedar bisa saja tidak cukup tanpa ada latihan secara rutin, bakat akan hilang jika hanya dipendam.
Dalam rangka meningkatkan wawasan dan pemahaman serta kualitas dosen dalam kegiatan penelitian maka STIKOM Dinamika Bangsa mengadakan pelatihan metode penelitian yang diselenggarakan pada tanggal 12 September 2017 dengan mengundang nara sumber yang berasal dari Universitas Sriwijaya yaitu Prof. Dr. Ir. Siti Nurmaini, M.T. Kegiatan ini merupakan salah bentuk implemetasi kerja sama yang telah dijalin antara STIKOM Dinamika Bangsa dengan Universitas Sriwijaya.
Kegiatan ini bertujuan untuk membangun kesadaran kepada dosen tentang pentingnya metode penelitian dalam menentukan hasil penelitian. Untuk mengasilkan penelitian yang baik tentu harus didukung dengan metode yang baik pula. Dalam pelatihan ini Prof. Dr. Ir. Siti Nurmaini, M.T mengemukakan bahwa kemenristekdikti banyak sekali menyediakan dana hibah penelitian, dan peluang itu harus ditangkap.
Untuk bisa mendapatkan hibah penelitian tersebut tentu harus didukung oleh proposal penelitian baik. Proposal yang baik itu menurut Prof. Dr. Ir. Siti Nurmaini, M.T salah satunya adalah harus ada unsur kebaharuan penelitian yang diangkat serta harus mengikuti format yang telah di tentukan oleh kemenristek dikti.
dengan adanya kegiatan pelatihan ini maka diharapkan kualitas dan animo dosen untuk mengikuti hibah penelitian terus meningkat sehingga bisa meningkatkan reputasi dosen dan STIKOM Dinamika Bangsa dalam bidang penelitian.